3.5.
Pentingnya Etika Di Dunia Maya
Hadirnya
internet dalam kehidupan manusia telah membentuk komunitas masyarakat
tersendiri. Perkembangan internet yang begitu pesat maka perlu dibuat
aturan-aturan atau etika beraktifitas dalam dunia maya tersebut. Beberapa
alasan pentingnya etika didalam dunia maya atau etika berinternet yaitu:
a. Pengguna
internet berasal dari berbagai Negara yang memiliki budaya, bahasa dan adat
istiadat yang berbeda.
b. Penggunaan
internet merupakan orang yang hidup dalam anymouse, yang mengharuskan
pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.
c.
Bermacam fasilitas di internet
memungkinkan seseorang untuk bertindak etis atau tidak etis.
d. Harus
diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat yang
memungkinkan masuknya ‘penghuni’ baru. Untuk itu mereka perlu diberi petunjuk
agar memahami budaya internet.
3.5.1
Contoh etika berinternet
Netiket
atau Nettiquette, adalah etika dalam
berkomunikasi menggunakan internet yang ditetapkan oleh IETF (The internet Engineering Task Force).
IEFT adalah sebuah komunitas masyarakat internasional yang terdiri dari para
perancang jaringan, operator, penjual dan peneliti yang terkait dengan evolusi
arsitektur dan pengoperasian internet. Berikut salah satu contoh etika yang
telah ditetapkan oleh IETF:
1. Netiket
pada one to one communications
Yang
dimaksud dengan one to one communications
adalah kondisi dimana komunikasi terjadi antar individu “face to face” dalam sebuah dialog.
Sebagai contoh adalah komunikasi via electronic
mail. Di bawah ini adalah beberapa hal tentang netiket pada komunikasi
dengan email.
a. Jangan
terlalu banyak mengutip
Ketika
ingin member tanggapan terhadap posting seseorang dalam satu forum, maka
sebaiknya kutiplah bagian terpentingnya saja yang merupakan inti dari hal yang
diinginkan untuk ditanggapi dan buang bagian yang tidak perlu. Jangan
sekali-kali mengutip seluruh isinya karena itu bisa membebani bandwith server
yang bersangkutan dan bisa berakibat kecepatan akses ke forum tersebut menjadi
terganggu. Ini berlaku juga untuk fasilitas reply
pada e-mail. Jika harus mengutip pesan seseorang dalam jawaban e-mail, usahakan
menghapus bagian-bagian yang tidak perlu, dan ambillah (sebagai kutipan) bagi
yang relevan dengan jawabannya saja.
b.
Perlakukan email secara pribadi
Jika
seseorang mengirim informasi atau gagasan secara pribadi (private message), maka tidak sepatutnya mengirim atau menjawabnya
kembali ke dalam forum umum. Kelompok grup atau milis.
c. Hati-hati
dalam menggunakan huruf kapital
Seperti
halnya membaca surat kabar, atau surat, membaca pesan e-mail yang menggunakan
huruf besar/kapital yang berlebihan tidak enak dilihat. Karena penggunaan
karakter huruf bisa dianalogikan dengan suasana hati penulis. Huruf kapital
mencerminkan penulis yang sedang emosi, marah atau berteriak. Tentu sangat tidak
menyenangkan ketika anda dihadapkan dengan lawan bicara yang penuh dengan
emosi. Walau begitu, ada kalanya huruf kapital dapat digunakan untuk member
penegasan maksud. Dengan catatan digunakan untuk beberapa kata saja, jangan
sampai seluruh kalimat/paragraph.
d. Jangan
membicarakan orang lain
Jangan
membicarakan orang atau pihak lain, apalagi kejelekannya. Berhati-hatilah
terhadap apa yang Anda tulis. E-mail memiliki fasilitas bernama ‘Forward’, yang mengizinkan si penerima
untuk meneruskannya (forward) ke
orang lain.
e. Jangan
gunakan CC
Ketika
mengirim e-mail ke sejumlah orang, jangan cantumkan nama-nama pada kolom CC (carbon copy). Jika Anda melakukan hal
itu, ini bisa disebut cross posting,
semua orang yang menerima e-mail orang lain. Umumnya orang tidak suka bila
alamat e-mailnya dibeberkan di depan umum. Gunakanlah selalu BCC (blind carbon copy). Dengan cara ini
setiap orang hanya bisa melihat alamat e-mail sendiri.
f. Jangan
gunakan format HTML
Jika
Anda mengirim sebuah pesan penting ke teman, jangan gunakan format HTML tanpa
meyakini bahwa program e-mail teman anda bisa membaca kode HTML. Jika tidak
pesan Anda sama sekali tidak terbaca atau kosong. Sebaliknya gunakan format plain text.
g. Jawablah
secara masuk akal
Jawablah
setiap pesan e-mail secara masuk akal. Jangan menjawab dua, tiga pertanyaan
dalam satu jawaban. Apalagi, saat menjawab pesan e-mail yang sangat panjang,
Anda hanya menggunakan kata yang sangat singkat itu hanya akan mengesalkan si
penerima.
h. Jujur
dalam mencantumkan sumber atau penulis
Jangan
sekali-kali mengakui tulisan orang lain sebagai hasil karya pribadi Anda.
Walaupun tulisan itu telah Anda revisi sedemikian rupa, namun mau tidak mau
Anda telah mengadaptasi dari milik orang lain. Oleh karena itu, Anda harus
mencantumkan sumber referensi tersebut. Bila Anda mengutip dari sebuah situs,
maka cantumkanlah nama/alamat situs tersebut. Begitupun bila situs itu ternyata
juga mengutip dari sumber lain yang merupakan penulis aslinya, maka harus
dicantumkan kedua sumber tersebut, penulis asli dan situs tempat Anda mengutip.
2. Netiket
pada one to many communications
Konsep
komunikasi one to many communications adalah
bahwa satu orang bisa berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus. Hal itu
seperti yang terjadi pada mailing list dan
netnews. Dibawah ini adalah beberapa
netiket untuk berkomunikasi bagi pengguna (user)
mailing list atau netnews.
a. Baca
terlebih dahulu mailing list atau netnews satu atau du bulan data diskusi,
sebelum memutuskan untuk melakukan posting surat yang pertama kali kepada mailing list tersebut. Hal itu akan
membantu kita untuk mengerti lingkungan mailing list yang akan dimasuki
tersebut.
b. Berhati-hatilah
dengan kata-kata yang akan ditulis. Karena kata-kata tersebut akan disimpan di
suatu lokasi yang bisa diakses oleh orang banyak dan akan tersimpan untuk
jangka waktu yang lama.
c. Tidak
boleh mengirim artikel yang berbau spoofing
(pemalsuan) dan forgeries (lelucon),
kecuali mailing list yang memang bernuansa humor.
d. Jika
dalam melakukan komunikasi terjadi selisih paham atau perdebatan secara pribadi
dengan peserta lain, sebaiknya perdebatan tersebut dilanjutkan melalui jalur
pribadi (email to email). Jika memang
point perdebatan perlu dikonsumsi oleh peserta mailing list, berikan ringkasan
hasil perdebatan tersebut ke komunitas mailing
list ataupun netnews.
e. Tidak
etis dan tidak diperbolehkan mengirimkan teks yang berbau seksual dan rasialis
mengingat bahwa anggota yang berbeda pada komunitas tersebut memiliki budaya, lifestyle dan keyakinan yang
berbeda-beda.
ijin share ya :)
BalasHapusizin share
BalasHapusijin share ya ...
BalasHapusIjin share yaaa ☺☺☺
BalasHapusIjin share ya 😊
BalasHapusijin share ya... :)
BalasHapustampilkan daftar referensinya dong?
BalasHapus